Perdes.id – Desa Buata Kecamatan Botupingge berhasil menyabet juara Desa Berkinerja Baik tingkat Provinsi Gorontalo dalam pelaksanaan konvergensi percepatan penurunan stunting.
Penetapan penilaian tersebut disahkan melalui Surat Keputusan Gubernur yang ditandatangani oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Gorontalo, Zukri Sirotinojo. Senin, (19/08) kemarin.
Usai ditetapkan, Desa Buata berhak mengikuti kompetisi Nasional bersaing merebut posisi terbaik kelas Regional 2 (Kalimantan, NTB, Sulawesi) melalui tahapan wawancara penilaian yang bakal digelar virtual.
Selanjutnya, Kementrian Desa PDTT akan menentukan 5 Desa terbaik disetiap kelas Regional untuk diberikan penghargaan.
Wolan Hipi, Kader Pembangunan Manusia (KPM) Desa Buata kepada goliput.id mengaku bersyukur, seakan tidak percaya atas hasil kerja keras yang dicapai dirinya dan tim Rumah Desa Sehat (RDS) Desa Buata.
“Waktu persiapan kami cukup sempit, tapi Alhamdulillah berkat kerja keras tim RDS, dukungan dari Pemerintah Desa Buata dan Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, Tenaga Ahli dan tim TPP (Tenaga Pendamping Profesional Desa) Kecamatan Botupingge, kami berhasil mewakili Gorontalo,” ucap Wolan melalui pesan singkat. Selasa, (20/08/2024)
“Jujur, awalnya saya merasa tidak percaya, waktu lihat pengumuman hasilnya saya sedikit gemetar,” lanjut Wolan.
Koordinator RDS ini juga menambahkan, kegiatan Kemendes PDTT ini menjadi motivasi untuk Ia dan tim dalam meningkatkan kinerja atas pelaksanaan konvergensi stunting.
Diketahui, Desa Buata memiliki nilai konvergensi stunting 99,33% ditahun 2023, melebih batas penilaian skor konvergen Regional 2 yakni 60% dilihat dari aplikasi e-HdW besutan Kemendes PDTT. (Redaksi)