Perdes.id, Bogor – Tim Laboratorium Data Desa Presisi (Lab DDP) FEMA IPB University, menggelar kegiatan Evaluasi dan Rapat Kerja (Raker) 2025 di Bigland Hotel Bogor Intl & Convention Hall. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja tahun 2024 dan menetapkan strategi baru untuk tahun 2025. Rabu, 8/1/2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FEMA IPB sekaligus penggagas Data Desa Presisi, Prof. Sofyan Sjaf, para wakil dekan FEMA IPB, serta koordinator divisi di dalam struktur Lab DDP.
Raker dimulai dengan laporan dari Ketua Lab DDP, diikuti sambutan dari Dekan FEMA IPB. Salah satu sorotan utama dalam agenda ini adalah sesi paralel yang menghadirkan dua narasumber ahli, yaitu Prof. Dr. Ir. Yandra Arkeman, M.Eng, Guru Besar IPB University, yang menyampaikan materi terkait Artificial Intelligence melalui metode daring, dan Dr. Akhmad Faqih, S.Si, Wakil Dekan FMIPA IPB University, yang membahas topik Big Data secara langsung (luring).
Diskusi berlangsung intensif dengan moderator masing-masing sesi memastikan jalannya acara tetap terstruktur. Selain itu, evaluasi internal terhadap kinerja Lab DDP sepanjang tahun 2024 juga menjadi bagian penting dalam agenda ini. Setiap divisi mempresentasikan pencapaian, tantangan, serta rencana kerja mereka untuk tahun 2025.
Acara ini ditutup dengan sesi diskusi kedua, di mana para peserta memberikan masukan strategis untuk memperkuat program dan inovasi Lab DDP ke depan. Dengan semangat kolaborasi, Tim Lab DDP FEMA IPB optimistis membawa Data Desa Presisi ke tingkat yang lebih tinggi, mendukung pengembangan desa berbasis data yang presisi dan inklusif.
