Goliput.id – Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Thariq Modanggu dan Wakil Bupati Nurjanah Hasan Yusuf (Mak Nur) Menyambangi Pulau Dudepo, Kecamatan Anggrek, Rabu (30/7/2025).
Kunjungan kerja ini dibalut dengan program “Motabi Kambungu”, sebuah program yang dalam bahasa Gorontalo berarti rindu kampung halaman atau cinta kampung halaman. Lebih jauh, program ini merupakan penyatuan antara kearifan lokal dan pelayanan global.
Program “Motabi Kambungu” merupakan terobosan Bupati Thariq dan Wabub Mak Nur, sebagai upaya mempercepat dan mendekatkan pelayanan publik ditengah masyarakat desa dengan penerapan prinsip good governance dan clean governance, membawa Gorut kian bercahaya.
“Motabi Kambungu” di Pulau Dudepo, Kecamatan Anggrek, merupakan awal langkah Bupati Thariq dan Wabub Mak Nur menunaikan janji politiknya.
Tak tanggung-tanggung, kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie, Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Thomas Mopili serta Kepala Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Risjon Sunge.

“Untuk Pelaksanaan Pra Motabi Kambungu kali ini, Pulau Dudepo merupakan yang pertama kali kami kunjungi,” ungkap Thariq.
Dalam pelaksanaan Pra “Motabi Kambungu” di Pulau Dudepo, Bupati Thariq dan Wabub Mak Nur berhasil memboyong sejumlah program dan pelayanan dasar terpadu.
“Kegiatan Pra Motabi Kambungu saat ini di lakukan pelayanan untuk masyarakat seperti pelayanan pasar murah, Pelayanan Kesehatan, pelayanan Perijinan dan pelayanan Capil,” Jelas Thariq dalam sambutannya.
Diketahui, pelayanan kesehatan dalam program tersebut didukung penuh oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan organisasi kesehatan lainnya, dengan menghadirkan dokter umum dan 7 dokter ahli.
Selain itu, Bupati Thariq dan Wabub Mak Nur bersama Wagub Idah Syahidah turut menyerahkan berbagai bantuan, pemeriksaan hewan, servis mesin tempel, pelayanan BPJS, pengukuhan Takmirul Masjid, pengukuhan Ayah—Kepala Desa—teladan, gerakan tanam cabai (rica) dan buah, serta meninjau proses proyek pemasangan kabel listrik bawah laut di Pulau Dudepo.

“Untuk kegiatan Motabi Kambungu sendiri masih di susun RPJMD yang di rencanakan tahun depan sudah bisa berlaku pelaksanaanya secara komperhensif,” papar Thariq.
Pelaksanaan Pra “Motabi Kambungu”, diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi OPD dan masyarakat, untuk memberikan yang terbaik bagi Gorontalo Utara.
“Pelayanan ini gratis dan tidak ada pungutan dari Masyarakat. Dan Kepada penerima bantuan, diharapkan bantuan ini benar-benar dimanfaatkan sesuai peruntukan karena ini merupakan stimulan untuk mempercepat pembangunan,” tandasnya.