GOLIPUT.ID, Gorontalo Utara — Udara teduh Gorontalo Utara (Gorut) pada Jumat (24/10/2025) dipenuhi gema salawat dan takbir saat ribuan jamaah memadati Masjid Jabal Iqra. Kedatangan dai internasional, Ustaz Abdul Somad (UAS), dalam Tablig Akbar bertema “Cahaya Iman Memandu Kemajuan Gorontalo Utara” menjadi magnet besar bagi masyarakat yang ingin mendengarkan tausiyah langsung dari ulama kharismatik tersebut.
Kehadiran UAS menjadi semakin istimewa karena bertepatan dengan evaluasi 100 hari kerja pemerintahan Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, bersama Wakil Bupati. Momen ini seakan menjadi peneguhan spiritual bagi arah kepemimpinan keduanya dalam membangun daerah.
Prosesi penyambutan UAS mencuri perhatian jamaah. Selain Forkopimda, seluruh Lembaga Adat Gorontalo Utara turut hadir memberikan penghormatan adat sebagai bentuk pemuliaan kepada sang dai. Ritual ini menjadi simbol harmonisasi antara adat, pemerintahan, dan nilai-nilai keagamaan yang dijunjung masyarakat Gorontalo Utara.
Bupati Thariq Modanggu dalam sambutannya menegaskan bahwa sinergi tersebut merupakan pengejawantahan filosofi lokal. “Adat bersendi sara, sara bersendi Kitabullah. Kegiatan ini adalah cerminan keharmonisan antara adat dan pemerintah daerah. Nilai agama dan budaya menjadi dasar kita membangun Gorontalo Utara,” ujar Thariq.
Dalam tausiyahnya, UAS mengingatkan bahwa kemajuan daerah tidak hanya diukur dari pembangunan fisik, tetapi juga dari kekuatan iman, keikhlasan, serta persatuan masyarakat. Pesannya disambut antusias oleh jamaah yang memenuhi seluruh area masjid. Bupati Thariq pun menilai pesan-pesan UAS sangat relevan bagi pemerintah dan masyarakat.
“Saya menghayati betul khutbah beliau. UAS mengingatkan bahwa manusia adalah makhluk hina jika jauh dari iman dan amal. Pesan ini insyaallah menjadi ilmu, inspirasi, dan berkah bagi kita semua,” ucapnya.
Menutup sambutan, Bupati Thariq mengajak seluruh jamaah mengenang almarhum Indra Yasin, tokoh penting yang berjasa memprakarsai pembangunan Masjid Jabal Iqra. Jamaah kemudian bersama-sama menghadiahkan doa Al-Fatihah untuk almarhum.
Tablig Akbar ini berjalan khusyuk dan penuh hikmah, menyatukan hati umat serta memperkuat ukhuwah islamiyah. Momentum tersebut sekaligus menyuntikkan semangat moral dan spiritual baru bagi Gorontalo Utara untuk melangkah menuju daerah yang religius, beradab, dan berkemajuan.

.











