GOLIPUT.ID, GORUT – Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara menggelar Apel Kendaraan Dinas dan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) di halaman Kantor Bupati Gorontalo Utara, Senin (11/8/2025). Apel ini dihadiri oleh Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, para Asisten, Pimpinan OPD, para Kabag, dan Camat se-Kabupaten Gorontalo Utara.
Dalam sambutannya, Bupati Gorontalo Utara menyampaikan bahwa apel ini dilaksanakan dalam rangka penataan dan pemeliharaan aset, maksimalisasi pelayanan masyarakat, dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pemanfaatan kendaraan dinas.
Bupati Gorontalo Utara menekankan bahwa ada tiga poin yang menjadi sasaran kegiatan apel kendaraan dinas dan alsintan yakni yang pertama yaitu penataan dan pemeliharaan aset. Hal ini kata dia sebagai langkah untuk memastikan kendaraan dinas dan alsintan dalam kondisi baik dan siap digunakan.
yang kedua kata Thariq yaitu maksimalisasi pelayanan masyarakat yakni dengan meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan memanfaatkan kendaraan dinas yang memadai.
“Kalau kendaraan macet atau tidak bisa digunakan, maka pelayanan pasti akan terganggu,” ujar Bupati.
Terakhir kata Thariq untuk peningkatan PAD. Dengan mengoptimalkan penggunaan kendaraan dinas untuk meningkatkan pendapatan daerah.
Selain itu, pelaksanaan apel KDO ini menjadi langkah evaluasi terhadap capaian target pemerintah daerah.
“jika semua sudah sesuai target, kita tidak perlu repot-repot lagi. Tapi saat ini kita perlu bergerak. Saya yakin, jika apel KDO ini ditindaklanjuti secara maksimal, kita bukan hanya bisa mencapai target, tapi juga bisa melampauinya,” tegasnya.
Bupati juga menekankan pentingnya memaksimalkan penggunaan kendaraan dinas untuk meningkatkan pelayanan masyarakat dan pendapatan daerah. Contohnya, mobil sampah yang digunakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dapat dimanfaatkan untuk mengangkut objek retribusi di beberapa lokasi, seperti Kwandang.
Dengan demikian, pemerintah kabupaten Gorontalo Utara berharap dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik, serta meningkatkan pendapatan daerah. Apel ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi pemerintah kabupaten untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan publik.