.Goliput.id,Gorut–Bupati Gorontalo Utara, Thoriq Modanggu, menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada acara peluncuran Sekolah Lansia yang digelar di Aula Kantor Desa Titidu, Kecamatan Kwandang (14/08/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Gorontalo, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah (Sekda), para asisten, serta sejumlah pimpinan OPD, termasuk Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPP-KB), Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Pemdes), Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), serta Camat Kwandang.
Dalam sambutannya, Thoriq Modanggu menyampaikan terima kasih kepada Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo atas dukungan dan bimbingan yang telah diberikan sehingga Kampung KB di Gorontalo Utara berhasil meraih penghargaan tingkat nasional. Ia juga memberikan apresiasi kepada jajaran pemerintahan, tenaga kesehatan, dan para lansia yang hadir.
“Lansia yang hebat adalah lansia yang sehat, mandiri, dan produktif,” ujarnya.
Peluncuran Sekolah Lansia ini merupakan bagian dari program 100 hari kerja Bupati Gorontalo Utara yang tertuang dalam program “Keluarga Surga Kasih Sayang” dengan tiga pilar utama, salah satunya adalah pemberdayaan dan pembelajaran bagi lansia agar tetap berdaya dan berperan dalam keluarga.
Thoriq Modanggu menyebutkan bahwa inisiatif ini juga selaras dengan semangat peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ia berharap program ini dapat menjadi contoh baik bagi masyarakat dan menjadi bahan kampanye untuk membangun keluarga yang harmonis di Gorontalo Utara.
“Ibu Kepala BKKBN mengatakan, lebih mudah menghadapi sekolah daripada menghadapi orang tua. Karena itu, metode pembelajaran perlu disesuaikan dengan karakteristik peserta didik lansia,” tutur Thoriq sambil tersenyum.
Bupati menegaskan pentingnya koordinasi dan kolaborasi lintas sektor dalam pengelolaan program kependudukan dan pembangunan keluarga. Ia mengajak seluruh pihak untuk menciptakan generasi yang sehat, aktif, dan produktif, sekaligus menjadikan lansia sebagai bagian penting dalam pembangunan daerah.
“Terima kasih atas kerjasama semua pihak dalam kegiatan ini. Jadilah lansia yang hidup sehat dan mandiri,” pungkasnya.
